Senin, 21 Mei 2012

PEMBELAJARAN E-LEARNING MENGGUNAKAN SUATU OBJEK DENGAN PERSPEKTIF YANG BERBEDA


sebelum kita membahas lebih terperinci dari judul di atas terlebih dahulu kita harus memahami, apa itu E-Learning ??. kata E-learning terdiri atas huruf (E) dan Learning, Huruf (E) biasanya di artikan sebagai Elektronik dan Learning adalah pembelajaran . Jadi, dapat di simpulkan bahwa E-Learning adalah proses Belajar mengajar yang di lakukan dimana saja dengan memanfatkan elektronik, elektronik yang di maksud disini adalah fasilitas teknologi Komputer dengan menggunakan Internet sebagai alat bantu yang bersifat interaktif, untuk melakukan proses Pembelajaran.

  • E-learning bagi Perekonomian
E-Learning sangatlah berperan penting di dalam Pembangunan Ekonomi, di mana E-learning telah membawa dampak positif Baik itu untuk Individu ataupun Masyarakat di dalam sebuah Perekonomian, seperti yang telah kita ketahui Bahwa Perekonomian saat ini tidak hanya ingin mengharapkan / bergantung pada pekerja yang hanya mamiliki Pelatiah, tetapi sebagai pekerja dia harus memiliki jiwa Endless learning(belajar sepanjang Masa). Artinya dengan adanya perubahan-perubahan ekonomi yang sering terjadi setiap waktunya di harapkan bagi pekerja, dia harus dapat berevolusi (berkembang), dalam artian dia harus dapat belajar keterampilan-ketrampilan yang baru dan membuat perubahan dalam hidup mereka. Maka dengan cara ini E-Learning dapat merespon masyarakat untuk belajar dalam memenuhi kebutuhan teknologi dengan cepat.

  • E-Learning bagi dunia Pendidikan
Seperti yang telah kita ketahui bahwa, pada era globalisasi sekarang ini dengan adanya kemajuan serta perkembangan teknologi yang semakin pesat tentunya membawa kontribusi yang positif, khususnya bagi dunia pendidikan. E-Learning memungkinkan siswa dengan guru, siswa dengan siswa maupun guru dengan guru dapat berkomunikasi dengan mudah.. di mana proses interaksi guru dan siswa tidak hanya terjadi secara langsung, tetapi dapat di lakuakan di mana saja dengan memfasilitasi teknologi sebagai sarana Proses pembelajaran antara siswa dengan guru.

  • Pembelajaran Untuk Orang Dewasa : Andragogi
Malcolm Knowles (1984) menciptakan istilah "andragogy" berteori bagaimana orang dewasa belajar. Istilah ini dimaksudkan untuk kontras dengan "pedagogi," kata pada teori pembelajaran orang dewasa ia menekankan bahwa pembelajaran untuk orang dewasa ( andragogy) harus Responsif terhadap Phisikologis orang dewasa dan bagaiman mereka Belajar, dalam proses pembalajaran orang dewasa, mereka lebih memiliki pemikiran yang mandiri , di mana dia bertanggung jawab atas proses pembelajaranya sendiri, dan Guru hanyalah sebagai fasilitator bahkan mereka di berikan kesempatan dalam mengevaluasi diri mereka sendiri. Di bandingkan dengan anak-anak yang masih bergantung pada Guru yang bisa di katakan sebagai orang yang bertanggung jawab atas proses pembelajaran mereka.
Dari kedua istilah yang intinya bahwa setiap pengajar harus bisa mengetahui cara penyampaian pembelajaran E-Learning kepada oarng dewasa seperti apa, dan untuk anak- anak .


  • Pembelajaran berbasis Masaalah PBL
Problem Based Learning Merupakan suatu pendekatan proses pembelajaran yang menggunakan masalah dunia nyata sebagai suatu konteks bagi peserta didik untuk bagaimana para pelajar harus dapat berpikir kritis dan memecahan masalah dalam suatu topik/ materi perkuliahan ,
Dengan adanya permasalahan dari suatu topik/ materi pembelajaran, para mahasiswa di harapkan mampu mencari informasi yang diperlukan dalam menyelesaikan suatu permasalahan. Salah satu keuntungan PBL adalah para mahasiswa di harapkan mampu untuk mengeksplorasi pengetahuan yang telah dimilikinya dalam menyelesaikan masalah dan mengembangkan keterampillan pembelajarannya yang independen untuk mengisi kekososongan yang ada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar